Kuningan,- Sebagai bentuk keprihatinan atas nasib pendidikan Dikabupaten Kuningan. Belasan mahasiswa yang mengatasnamakan Komite Mahasiswa Peduli Kuningan mendatangi kantor DPRD untuk menyampaikan aspirasi mereka tentang masalah pendidikan yang ada dikabupaten Kuningan, Senin (1/10/2018).Kedatangan belasan mahasiswa Uniku itu diterima langsung oleh ketua Komisi IV dari Fraksi PKB Ujang Kosasih diruang Banmus, selain Ujang turut hadir pula Anggota DPRD Fraksi Demokrat Titi Nurbandah serta Maman Wijaya dari Fraksi PAN.

Menurut salah seorang perwakilan Mahasiswa yang sekaligus Kordinator aksi Cepi Ruli Prahara dirinya menyampaikan beberapa poin penting yang harus diperhatikan pemerintah diantaranya tentang banyaknya sarana prasarana sekolah yang rusak. selain itu ia juga mempertanyakan peran dan fungsi dewan selaku Budgeting APBD yang menurutnya belum sesuai harapan dan dinilai belum berpihak pada masalah pendidikan Dikabupaten Kuningan

"Menanggapi apa yang disampaikan para mahasiswa tadi. Kedepan kami harus bicara lebih kuat lagi terkait dengan bagaimana pengangaran untuk kepentingan pendidikan. karena kita akui pendidikan dikabupaten kuningan ini belum mendapatkan alokasi anggaran yang memadai", Kata Ujang Kosasih Selaku Ketua Komisi IV DPRD saat ditemui para wartawan usai Menerima Audensi Mahasiswa 

Ujang menuturkan pihaknya menyambut baik aspirasi yang disampaikan para mahasiswa. dirinya mengakui bahwa pendidikan Dikabupaten Kuningan menurutya masih belum sesuai harapan,hal itu berdasar pada masih banyaknya sarana prasarana pendidikan dikabupaten Kuningan yang masih belum memadai, Ujang mencontohkan masih banyaknya sarana sekolah dalam kondisi rusak bahkan anggaran untuk pendidikan dari tahun ketahun mengalami penurunan hal itu berdasar pada alokasi anggaran tahun 2016 yang cuma 6 persen dan tahun 2017 menurun jadi 5 persen bahkan tahun 2018 sekarang menjadi 4 persen. (Tatang Budiman).














Komentar :

0 comments: